Minggu, 14 Januari 2024

Mengenal Isu Kesehatan Mental Pada Remaja Indonesia

 Kesehatan jiwa atau kesehatan mental adalah keadaan individu sejahtera yang menyadaru potensi yang dimilikinya. Mampu mengatasi tekanan hidup normal,bekerja secara produktif, serta mampu memberikan kontribusi bagi lingkungan nya. Jadi kesehatan mental ini menyangkut emosi, psikis, dan sosial.

Data di Indonesia menunjukkan sebanyak 6,1% penduduk Indonesia berusia 15 tahun ke atas atau remaja mengalami gangguan kesehatan mental. Sayangnya, kesehatan mental ini sering terabaikan terutama bagi remaja.Dan tak hanya itu kesehatan mental masih menjadi stigma yang dapat berdampak buruk bagi penderitanya, misalnya seperti di diskriminasi dan di kucilkan oleh masyarakat atau bahkan keluarga. Perlu diketahui bahwa kejadian di dalam hidup yang berdampak besar pada kepribadian dan perilaku seseorang bisa berpengaruh pada kesehatam mental nya,faktor nya bisa dari pelecehan saat masi anak-anak, trauma masa lalu, masalah pada ekonomi, masalah pada keluarga atau orang-orang terdekat, merasa terlalu kesepian, pengaruh obat-obatan terlarang, tinggal pada lingkungan yang buruk/toxic,dan orang yang pernah mengalami kekerasan pada rumah tangga. Berbagai kondisi tersebut bisa membuat kondisi kejiwaan sesorang menjadi terganggu, sehingga muncul gejala awal gangguan kesehatan mental yaitu halusinasi, kehilangan kemampuan untuk bisa fokus/berkonsentrasi,ketakutan yang berlebihan,marah berlebihan, mengalami perubahan hati secara mendadak, perubahan drastis pada kebiasaan makan seperti makan terlalu banyak atau terlalu sedikit. Dan bisa mencapai tahap berniat untuk menyakiti diri sendiri.Tetapi meskipun anda merasa mengalami gejala awal atau beberapa gejala tadi,anda tidak boleh langsung menyatakan bahwa diri anda mengalami gangguan kesehatan mental tersebut. Lalu adapun beberapa jenis gangguan mental yang umum terjadi antara laun depresi, bipolar, kecemasan/anxiety dan lain-lain. 

Dengan mengatur waktu dengan baik, istirahat yang cukup, memiliki hobi kreatif yang positif,mencoba hal-hal baru yang positif,bermain musik,mendengarkan lagu positif vibes atau penyemangat, berbicara dengan orang-terdekat agar bisa mengekspresikan perasaan, berolahraga, mengabaikan omongan orang-orang yang membuat diri sendiri menjadi tersudutkan atau terluka, dan yang paling penting harus mencintai diri sendiri. Jadi sangat penting bagi remaja untuk menstabilkan kesehatan mentalnya juga penting untuk mengenali tanda-tanda gangguan mental dan mencari bantuan jika diperlukan. Dengan dukungan yang tepat, remaja dapat bertumbuh kembang secara optimal.



Selasa, 09 Januari 2024

Menulis Bukanlah Sesuatu Yang Asing

 Menulis adalah sesuatu yang sekiranya banyak orang yang menganggap remeh dan selalu mengabaikan tulisan karya orang lain.Mengapa Demikian? Mungkin saja kembali lagi kepada kurang nya minat baca seseorang atau mereka sama sekali tidak menyukai hal-hal berbau tulisan dan karangan.

Tapi berbeda dengan saya yang sangat suka menulis. Begitu banyak alas an yang menjadi dasar utama mengapa saya suka menulis sesuatu,entah itu hanya sekedar coretan ,lirik lagu, atau bahkan menuis quotes-quotes lalu ditempelkan pada dinding kamar. Tetapi, setiap tulisan selalu terdapat jiwa yang hidup.Jadi, inilah yang mungkin juga dirasakan oleh penulis lainnya.Mereka pasti memiliki alas an mengapa menulis menjadi bagian dari aktivitas mereka. Begitupun dengan saya yang memiliki alas an-alasan yang membuat saya senang dalam dunia penulisan ini

1. Menulis termasuk hobi 

Kesenangan saya terhadap tulis-menulis sebenarnya dimulai sejak tulisan saya rapid an menarik untuk dibaca. Sehingga membuat abang saya menyuruh saya untuk mencatat materi-maateri pelajaran sekolah.Karena, menurutnya tulisan saya lebih menarik untuk dibaca ketimbang tulisan nya sendiri.Disitulah rasanya asing dan seperti aada yang kurang jika saya tidak menulis sesuatu.Lalu sejak saya SMP saya juga hobi mengoleksi buku catatan kecil/diary untuk menulis atau hanya sekedar meluapkan perasaan saya pada saat itu.

2. Untuk menyalurkan perasaan 

Perasaaan senang,sedih,marah,kecewa,dan bahagia tidak hanya dapat disalurkan oleh kata-kata yang diucapkan saja ia juga bias disalurkan melalui sebuah tulisan.Ini membuktikan bahwa makna menulis tidak lah main-main

3. Sarana menuangkan ide atau gagasan 

Saya bukan seseorang yang selalu mengingat detail setiap hal yang nantinya akan saya lakukan atau ide-ide apa saja yang saya pikirkan untuk kedepannya.Oleh karena itu,ini menjadi alas an kuat yang saya miliki karena ini merupakan cara saya untuk mempertahankan ide tersebut karena ketika menulis,kita pasti akan kembali mencari tahu lewat membaca.

4. Sebagai  penyemangat dan Reminder

Seringkali saya menulis kata-kata singkat penyemangat dan pengingat untuk saya sendiri  atau orang lain yang akan membaca.Ini memberikan kepuasan tersendiri karena ini bermakna 

Setiap penulis punya niat dan alasan dibalik menulis nya. Sehingga memberikan warna yang berbeda dalam dunia tulis-menulis. Ini adalah alasan saya, Lantas bagaimana dengan anda? 

BAB IV TEORI-TEORI DALAM KAJIAN SOSIOLOGI DAN ANTROPOLOGI

  A. PENDAHULUAN   Pada era modern ini, kajian ilmiah tentang masyarakat dan kebudayaan semakin penting karena perubahan sosial, globalisa...